♠ Posted by IMM Tarbiyah in Teori Pendidikan at 06.18
A.
Tugas Guru
Guru adalah
sosok yang memiliki rasa tanggung jawab sebagai seorang pendidik . Meskipun
guru bertugas untuk mendidik tapi dalam hal ini mendidik bagi seorang Guru beda
dengan mendidiknya orang tua. Biasanya guru mendidik hanya dengan cara mengajar
, memberikan dorongan, memuji, menghukum, member contoh yang baik dan
menasehati.
Dalam
pengelolaan pembelajaran, tugas guru kepada siswa antara lain:
1.
Membangun hubungan baik dengan siswa
2.
Menggairahkan minat perhatian dan memperkuat motivasi belajar
3.
Mengorganisasi belajar
4.
Melaksanakan pendekatan secara tepat
5.
Mengevaluasi hasil belajar secara jujur dan objektif
6.
Melaporkan hasil belajar siswa kepada orang tuanya yang
berguna bagi masa depan siswa[1]
Tugas
Guru selain mengajar juga memiliki tugas membuat persiapan mengajar,
mengevaluasi hasil belajar dan semua yang bersangkutan dengan pencapaian tujuan
pengajaran.
AG.
Soejono merinci tugas guru terhadap pendidikan siswa sebagai berikut:
1.
Wajib menemukan pembawaan yang ada pada anak-anak didik
dengan berbagai cara seperti melalui pergaulan.
2.
Berusaha menolong anak didik mengembangkan pembawaan yang
baik dan menekan perkembangan
3.
Memperlihatkan kepada anak didik tugas orang dewasa dengan
cara memperkenalkan berbagai bidang keahlian, keterampilan, agar anak didik
memilihnya dengan tepat
4.
Mengadakan evaluasi setiap waktu untuk mengetahui apakah
perkembangan anak didik berjalan dengan baik
5.
Memberikan bimbingan dan penyuluhan tatkala anak didik
menemukan kesulitan dalam mengembangkan potensinya
Selain
tugas yang diatas, seorang guru juga memiliki tugas sebagai:
Korektor,
Inspirator, Informator, Organisator, Motivator, Inisiator, Fasilitator,
pembimbing, Demonstrator, Pengelola kelas, Mediator, Supervisior, dan
evaluator.[2]
B.
Hubungan Guru Dengan
Siswa
Hubungn guru
dengan siswa di dalam proses belajar mengajar merupakan faktor yang sangat
menentukan keberhasilan proses pembelajaran. Guru dapat dikatakan orang tua
siswa di sekolah dan merupakan orang tua kedua setelah orang tua siswa di dalam
keluarga. sehingga seorang guru harus
memiliki kedekatan dengan peserta didik. Hubungan baik guru dengan siswa atau
peserta didik ini dapat mendorong siswa untuk rajin belajar.
Bagaimanapun baiknya bahan pelajaran yang diberikan,
bagaimanapun baiknya metode yang
digunakan, namun jika hubungan guru dengan siswa tidak harmonis maka dapat
menciptakan suatu hasil yang tidak diinginkan dalam proses pembelajaran. Banyak siswa yang apabila tidak suka dengan
gurunya , maka dia tidak suka dengan mata pelajaran yang diajarkan oleh gurunya
itu. Sehingga pembelajaran terhambat.
Salah satu
cara unrtuk mengatasi supaya tetap terciptanya hubungan baik antara guru dengan
siswa adalah melalui Contact hours .
contact hours disini jam-jam bertemu antara guru dengan siswa. Tapi bertemu antara guru dengan siswa diluar kegiatan
jam-jam mengajar